10 Orang Terkaya 2019 di Indonesia
Setiap tahunnya, berbagai media selalu merilis daftar orang terkaya di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Di tingkat dunia sendiri, pendiri situs belanja online Amazon menempati peringkat pertama orang terkaya di dunia, mengalahkan Bill Gates sang pendiri Microsoft yang sudah langganan di posisi puncak. Bagaimana dengan Indonesia sendiri?
Pada tahun 2019 ini, Forbes, majalah perekonomian dunia kembali merilis daftar orang-orang terkaya. Inilah orang-orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes beserta sumber kekayaan mereka.
1. R Budi Hartono
Direktur perusahaan rokok Djarum, Robert Budi Hartono adalah orang terkaya di Indonesia dengan estimasi kekayaan sekitar USD 18,6 miliar. Lahir dengan nama Oei Hwi Tjhong, Budi adalah anak kedua dari pendiri Djarum, Oei Wie Gwan. Sumber kekayaan Budi dan kakaknya, Michael Hartono adalah dari kepemilikan saham Bank BCA. Ketika terjadi krisis moneter pada periode 1997-1998, keluarga Hartono membeli saham BCA dari keluarga Salim, konglomerat di masa itu.
Sumber kekayaan lain keluarga Hartono adalah tembakau, hingga saat ini Djarum masih menjadi salah satu perusahaan rokok terbesar di Indonesia. Bersama dengan Michael, kakaknya, Budi juga menjadi pemilik merek Polytron, beberapa real estate di Jakarta, dan kepemilikan saham di game startup Razer.
2. Michael Hartono
Michael Bambang Hartono, lari di Semarang, 2 Oktober 1939 adalah kakak dari Budi Hartono. Bersama dengan adiknya, Michael mengelola perusahaan Djarum sejak tahun 1963 ketika ayah mereka meninggal. Meski demikian, rokok bukanlah sumber kekayaan utama mereka.
Lebih dari 2/3 kekayaan Michael dan adiknya didapat dari saham yang mereka miliki pada bank BCA. Namun tidak dapat dipungkiri bahwa dari rokok-lah mereka bisa merangkak naik menjadi konglomerat Indonesia. Keduanya bahu membahu membesarkan nama Djarum dalam industri rokok hingga merek ini dapat mendominasi pada rokok di Amerika Serikat. Kini pangsa Djarum di negeri paman Sam lebih besar dibandingkan dengan Gudang Garam dan Sampoerna.
3. Sri Prakash Lohia
Sebagai orang terkaya ketiga di Indonesia, Sri Prakash Lohia menduduki peringkat ke 200 sebagai orang terkaya di dunia. Lohia adalah warga Indonesia yang lahir di India. Ia merupakan pendiri dari perusahaan Indorama yang bergerak di bidang petrokimia dan tekstil. Jumlah kekayaan Lohia pada tahun 2019 diperkirakan mencapai USD 7,3 miliar.
Lohia lahir pada 11 Agustus 1952 dan mulai merintis perusahaannya tahun 1973 saat ia pindah ke Indonesia bersama keluarganya. Awalnya perusahaan mereka bernama Indorama Synthetics yang memproduksi benang pintal. Perusahaan ini kemudian berkembang dengan memproduksi serat poliester hingga akhirnya pada tahun 2006 Lohia mengakuisisi pabrik petrokimia terbesar di Afrika Barat dan memperluas sektor bisnisnya.
Indorama Corporation berkantor pusat di Singapura, sementara Lohia sendiri kini menetap di London, Inggris, bersama keluarganya.
4. Tahir & Keluarga
Tahir, pengusaha Indonesia yang menjadi pendiri Mayapada Group. Lahir di Surabaya, 26 Maret 1952 dengan nama Ang Tjoen Ming. Mayapada Group sendiri merupakan Holding Company yang mengelola berbagai unit usaha mulai dari perbankan, rumah sakit, properti, media cetak, dan masih banyak lagi.
Jumlah kekayaan Tahir pada 2019 adalah USD 4,5 miliar, menjadikannya orang terkaya di dunia urutan ke 424. Selain dikenal sebagai pengusaha, Tahir juga dikenal luas sebagai filantropi yang dermawan. Ia pernah menyumbangkan sekitar USD 75 juta untuk kesehatan di Indonesia.
5. Chairul Tanjung
Chairul Tanjung adalah pemilik CT Corps, sebuah perusahaan yang mengelola berbagai unit usaha seperti perbankan, hypermarket, stasiun televisi, taman hiburan, dan masih banyak lagi. Dua supermarket paling terkenal yang dikelola oleh Chairul Tanjung adalah Carrefour dan Transmart. Di tahun 2019, jumlah kekayaan Chairul Tanjung mencapai USD 3,7 miliar, menjadikannya orang terkaya nomor 568 di dunia.
Sumber kekayaan Tanjung yang lain adalah franchise restoran cepat saji Wendy’s, Versace, Jimmy Choo, dan Mango. Di tahun 2017, CT Corps membuat kesepakatan dengan AccorHotel dari Prancis untuk membuka 30 hotel baru di Indonesia.
6. Prajogo Pangestu
Orang terkaya keenam di Indonesia adalah Prajogo Pangestu dengan jumlah kekayaan USD 3,5 miliar. Sumber kekayaannya adalah industri kayu yang telah ditekuninya sejak tahun 1970-an. Pangestu adalah pendiri dari PT Barito Pacific Timber, perusahaan pemotongan kayu terbesar di Indonesia.
Pada tahun 2007, Pangestu menghentikan produksi kayunya dan membeli 70% sahan Chandra Asri, sebuah firma petrokimia. Setelah bergabung dengan Tri Polyta Indonesia pada tahun 2011, perusahaan ini menjadi produsen petrokimia terbesar di Indonesia.
Chandra Asri Petrochemical bekerja sama dengan pembuat ban ternama asal Prancis, Michelin, pada tahun 2015. Keduanya mengembangkan tanaman karet sintetis di Indonesia.
7. Low Tuck Kwong
Pengusaha Indonesia yang satu ini adalah pendiri Bayan Resources, perusahaan penambang batu bara. Ia lahir di Singapura pada 17 April 1948, kemudian pindah ke Indonesia tahun 1972 dan menjadi warga negara Indonesia.
Selain itu Low juga mengelola perusahaan pengiriman di Singapura yaitu Manhanttan Resources, juga mengelola The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric. Low membangun kekayaannya dari bawah. Ia pernah bekerja sebagai buruh di perusahaan ayahnya sendiri. Kini jumlah kekayaan Low mencapai USD 2,4 miliar.
8. Mochtar Riady & Keluarga
Mochtar Riady menjadi orang terkaya kedelapan di Indonesia dengan jumlah kekayaan USD 2,3 miliar. Ia merupakan pendiri Lippo Group, perusahaan yang memiliki penghasilan hingga USD 8 miliar. Kini Lippo Group dikelola oleh kedua anaknya, James dan Stephen.
Lippo Group mengelola berbagai suit usaha seperti retail, real estate, kesehatan, pendidikan, dan media.
9. Theodore Rachmat & Keluarga
Theodore “Teddy” Rachmat adalah pendiri Triputra Group yang memiliki 4 sektor bisnis termasuk agribisnis, produksi, dan pertambangan. Rachmat menjadi Wakil Presiden Komisioner di Adaro Energy, perusahaan batu bara setelah membeli sebagian kecil sahamnya.
Rachmat pernah bekerja di Astra Internasional, perusahaan milik pamannya sebelum akhirnya menjadi CEO perusahaan tersebut.
10. Martua Sitorus
Martua Sitorus adalah pendiri perusahaan Wilmar, bersama dengan rekannya Kuok Khoon Hong yang kini juga menjadi miliuner. Wilmar adalah perusahaan dagang minyak terbesar di dunia. Sitorus juga memiliki Gama Land, perusahaan properti yang bekerja sama dengan Ciputra Group untuk membangun 15 tower apartemen dan pusat perbelanjaan di Jakarta.
30 Orang Terkaya di Indonesia
Berikut daftar lengkap 20 orang terkaya di Indonesia:
- R Budi Hartono
- Michael Hartono
- Sri Prakash Lohia
- Tahir dan Keluarga
- Chairul Tanjung
- Prajogo Pangestu
- Low Tuck Kwong
- Mochtar Riady dan Keluarga
- Theodore Rachmat dan Keluarga
- Martua Sitorus
- Peter Sondakh
- Alexander Tedja
- Murdaya Poo
- Donald Sihombing
- Dedy Kusnadi Sariaatmadja
- Djoko Susanto
- Sukanto Tanoto
- Ciputra dan Keluarga
- Harjo Susanto
- Hary Tanoesoedibjo
Note: di data terbaru hanya ada 21 daftar orang saja. Sementara daftar lengkap 30 orang sumbernya dari tahun 2018 dan urutannya jauh berbeda dengan tahun 2019. Maka saya gunakan yang tahun 2019 saja agar datanya lebih aktual.
Artikel Terkait
- 10 Bank Terbaik di Indonesia
- 20 Negara yang Pernah Memindahkan Ibu Kotanya
- 10 Yayasan Terkaya di Dunia
- 10 Negara dengan Penduduk Gemar Makan Daging
Demikianlah artikel tentang 10 orang terkaya 2019 di Indonesia, semoga bermanfaat bagi Anda semua.
