Kami menyediakan berbagai simulasi kredit, dari kredit mobil, kredit rumah, kpr, kartu kredit dan lain-lain. Simulasi pinjaman bisa juga dilakukan di sini.

Apa Itu Indeks Saham LQ45?

Mungkin Anda sering mendengar istilah indeks saham LQ45 ketika sedang bertransaksi saham. Namun apa sebenarnya arti indeks LQ45? Kami akan berusaha menjelaskannya pada artikel berikut ini.

Pengertian Indeks LQ45

Indeks LQ45 diluncurkan pertama kali pada Februari 1997, namun untuk mendapatkan data historikal yang lebih panjang, hari dasar yang dipakai adalah tanggal 13 Juli tahun 1994, dengan nilai indeks sebesar 100.

Menurut pengertiannya, indeks LQ45 merupakan 45 emiten yang telah melaui proses seleksi dengan likuiditas tinggi (LiQuid) serta beberapa kriteria pemilihan lainnya. Kriteria tersebut diantaranya dapat meliputi pertimbangan kapitalisasi pasar. 45 emiten tersebut disesuaikan setiap enam bulan sekali (tiap awal Februari dan Agustus). Dengan demikian, saham yang terdapat pada daftar tersebut akan selalu berubah-ubah.

Kriteria Saham yang Masuk di LQ45

Ukuran utama likuiditas transaksi yakni mengacu pada nilai transaksi pada pasar regular. Sesuai dengan perkembangan pasar dan untuk mempertajam kriteria likuiditas, maka sejak bulan Januari 2005 jumlah hari perdagangan dan frekuensi transaksi dimasukkan sebagai ukuran likuiditas.

Dengan demikian, kriteria suatu saham untuk dapat masuk ke dalam indeks LQ45 adalah sebagai berikut:

  • Tercatat di BEI minimal 3 bulan
  • Memiliki kondisi keuangan, perospek pertumbuhan, serta nilai transaksi yang tinggi
  • Masuk dalam 60 saham berdasarkan nilai transaksi pada pasar regular dalam 12 bulan terakhir
  • Termasuk dalam 60 saham dengan kapitalisasi tertinggi dalam 1 – 2 bulan terakhir
  • Dari 60 saham tersebut, 30 saham teratas akan masuk secara otomatis dalam perhitungan indeks LQ45

Selanjutnya, untuk mendapatkan 45 saham, akan dipilih 15 saham dengan menggunakan kriteria Hari Transaksi di Pasar Regular, Frekuensi Transaksi di Pasar Reguler, serta Kapitalisasi Pasar. Metode pemilihan 15 saham tersebut antara lain:

  • Dari 30 sisa saham berdasarkan Hari Transaksi Pasar Regular, akan dipilih 25 saham
  • Dari 25 saham tersebut, akan diseleksi lagi menjadi 20 saham berdasarkan Frekuensi Transaksi di Pasar Reguler
  • Dari 20 saham tersebut, selanjutnya akan dipilih 15 saham berdasarkan Kapitalisasi Pasar. Dengan demikian telah didapatkan 45 saham untuk perhitungan indeks LQ45

Selain melihat kriteria likuiditas serta kapitalisasi pasar tersebut, akan dilihat pula keadaan keuangan dan prospek pertumbuhan perusahaan tersebut.

Tujuan Indeks LQ45

Indeks LQ45 memiliki tujuan sebagai pelengkap IHSG, khususnya untuk menyediakan sarana yang obyektif dan terpercaya bagi analisis keuangan, manajer investasi, investor dan juga pemerhati pasar modal dalam memonitor pergerakan harga dari saham-saham yang aktif diperdagangkan.

Evaluasi Indeks serta Pergantian Saham

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan secara rutin memantau perkembangan kinerja komponen saham yang masuk dalam perhitungan indeks LQ45. Setiap 3 bulan sekali akan dilakukan evaluasi atas pergerakan urutan saham-saham tersebut. Selanjutnya, pergantian saham akan dilakukan pada tiap enam bulan sekali, pada bulan Februari dan Agustus.

Komisi Penasehat

Guna menjamin adanya kewajaran (fairness) dalam pemilihan saham, maka BEI juga dapat meminta pendapat kepada komisi penasehat yang terdiri dari ahli dari Bapepam – LK, Universitas, serta profesional di bidang pasar modal yang independen.

Daftar Saham Indeks LQ45 Bursa Efek Indonesia pada periode Agustus 2018 – Januari 2019

Berikut ini adalah daftar indeks LQ45 untuk periode Agustus 2018 hingga Januari 2019, berdasarkan pengumuman Bursa Efek Indonesia No.: Peng-00696/BEI.OPP/07-2018 tanggal 25 Juli 2018.

Singkatan Nama Perusahaan
ADHI Adhi karya (Persero) Tbk.
ADRO Adaro Energy Tbk.
AKRA AKR Corporindo
ANTM Aneka Tambang Tbk.
ASII Astra International Tbk.
BBCA Bank Central Asia Tbk.
BBNI Bank Negara Iindonesia (Persero) Tbk.
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk
BKSL Sentul City Tbk.
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk.
BRPT Barito Pacific Tbk.
BSDE Bumi Serpong Damai Tbk.
ELSA Elnusa Tbk.
EXCL XL Axiata Tbk.
GGRM Gudang Garam Tbk.
HMSP H. M. Sampoerna Tbk.
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
INCO Vale Indonesia Tbk.
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk.
INDY Indika Energy Tbk.
INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk.
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk.
JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk.
KLBF Kalbe Farma Tbk.
LPKR Lippo Karawaci Tbk.
LPPF Matahari Department Store Tbk.
MEDC Medco Energy International Tbk.
MNCN Media Nusantara Citra Tbk.
PGAS Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.
PTBA Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk.
PTPP PP (Persero) Tbk.
SCMA Surya Citra Media Tbk.
SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk.
SRIL Sri Rejeki Isman Tbk.
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk.
TLKM Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk.
UNTR United Tractors Tbk.
UNVR Unilever Indonesia Tbk.
WIKA Wijaya Karya Tbk.
WSBP Waskita Beton Precast Tbk.
WSKT Waskita Karya Tbk.

Lima saham baru yang berhasil masuk dalam periode ini adalah Sentul City Tbk. (BSKL), Elnusa Tbk. (ELSA), Indah Kiat Pulp & Paper Ttbk (INKP), Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG), serta Medco Energy International Tbk. (MEDC).

Sedangkan lima saham yang keluar dari periode ini adalah sebagai berikut: Global Mediakom Tbk. (BMTR), Bumi Resources Tbk. (BUMI), Hanson International Tbk. (MYRAX), Pakuwon Jati Tbk (PWON), serta Trada Alam Minera Tbk. (TRAM).

Empat puluh saham yang bertahan dalam indeks LQ45 tentu saja telah berhasil membukukan kinerja harian yang positif. Sementara saham yang terdepak dari indeks LQ 45 bukan berarti memiliki peforma yang buruk, hanya saja beberapa investor saat ini lebih tersegmen dan tidak serta merta langsung menghindari karena ada prefensi yang lebih luas.

Artikel Terkait

Demikianlah artikel tentang apa itu indeks saham LQ45, semoga bermanfaat bagi Anda semua.



Apa itu Manajer Investasi Reksadana?
Definisi Nilai Wajar Saham
Contoh Bisnis dengan Skema Ponzi di Indonesia
Pengaruh Inflasi terhadap Investasi
Apa itu Sharpe Ratio? Definisi Sharpe Ratio
Untung Rugi Investasi Bitcoin
Apa itu Annual Return?
Daftar Pertanyaan yang Harus Kamu Tanyakan Sebelum Beli Saham
Cara Berinvestasi Dengan Dana Yang Terbatas
10 Tip Investasi Sederhana bagi Siapa Saja


Bagikan Ke Teman Anda