10 Mata Uang Termahal di Dunia Tahun 2019

Bicara tentang ekonomi, pasti tidak dapat dipisahkan dengan mata uang. Saat ini ada 180 jenis mata uang dari 195 negara yang terdaftar di PBB. Di antara jumlah tersebut, ada 3 mata uang yang paling populer yaitu Dolar Amerika, Euro Eropa, dan Yen Jepang. Namun bagaimana dengan nilai ketiganya?

Mata uang yang populer belum tentu menjadi mata uang termahal. Nilai satu mata uang dengan yang lain tidak sama. Salah satu faktor yang paling menentukan nilai mata uang sebuah negara adalah perkembangan ekonomi negara tersebut. Nilai mata uang sendiri akan selalu berubah setiap waktu.

Berikut adalah 10 mata uang termahal di dunia pada tahun 2019.

1. Dinar Kuwait (1 KWD = Rp 46 ribu)

Negara kecil di Timur Tengah ini punya nilai tukar rupiah tertinggi di dunia. Sumber kekayaan Kuwait antara lain berasal dari ekspor minyak yang mereka lakukan. Penduduk asli Kuwait hanya 4 juta jiwa saja, namun dari tahun ke tahun banyak imigran yang datang ke negara tersebut.

Kestabilan ekonomi dan pembebasan pajak di negara itu menjadi daya tarik terbesar. Selain itu, Kuwait juga punya jumlah miliarder yang paling besar, diperkirakan mencapai 39 ribu orang pada akhir 2019 nanti.

2. Dinar Bahrain (1 BHD = Rp 37 ribu)

Bahrain menjadi negara dengan nilai mata uang termahal di dunia. Negara pulau di Teluk Persia ini hanya dihuni sekitar 1 jiwa saja. Pendapatan terbesar negaranya berasal dari ekspor emas hitam.

Mata uang Bahrain terhadap cukup stabil terhadap Dolar Amerika sejak tahun 2005 karena nilainya tidak naik dan turun secara signifikan.

3. Riyal Oman (1 OMR = Rp 36 ribu)

Timur Tengah sebagai negara dengan sumber minyak yang kaya membuat negara-negara di dalamnya menjadi negara yang kaya juga. Termasuk Oman, negara kecil di Semenanjung Arab. Dengan lokasi yang strategis, perekonomian di negara ini berkembang pesat dan kualitas hidup semua warganya juga sangat baik.

Sumber kekayaan Oman berasal dari industri minyak di negara tersebut, serta menjadi anggota Organisasi Perdagangan Dunia PBB (WTO) juga menguntungkan negara tersebut.

4. Dinar Yordania (1 JOD = Rp 19 ribu)

Sebelum disahkan sebagai mata uang resmi Yordania, negara ini menggunakan satuan pound Palestina. Selain nilainya yang tinggi, desain dinar Yordania juga sangat cantik dan disertai keterangan dalam bahasa Inggris dan Arab.

Namun sumber kekayaan negara ini sulit dijelaskan karena Yordania punya sumber daya yang sangat terbatas. Meski demikian, mata uang Yordania menjadi peringkat 4 terkuat di dunia.

5. Pound Sterling Inggris (1 GBP = Rp 17 ribu)

Mata uang negeri Ratu Elizabeth ini adalah salah satu yang tertua dan paling populer di seluruh dunia. Satuan pound sterling sering digunakan untuk perdagangan internasional di dunia. Banyak orang berpikir bahwa mata uang ini adalah yang terkuat di dunia karena nilainya melebihi dolar Amerika.

Mata uang ini berlaku di seluruh Inggris Raya dan sebagian negara Persemakmuran Inggris.

6. Dolar Kepulauan Cayman (1 KYD = Rp 16 ribu)

Kepulauan Cayman adalah negara Persemakmuran Inggris yang berada di Laut Karibia. Negara ini adalah salah satu surganya pajak karena memberikan lisensi pada ratusan bank, dana perlindungan, dan asuransi.

Mata uang ini mulai berlaku pada tahun 1972 di Kepulauan Cayman untuk menggantikan dolar Jamaika. Negara ini merupakan negara yang standar kehidupannya paling tinggi di seluruh wilayah Karibia. Salah satu sumber kekayaan Kepulauan Cayman berasal dari industri pariwisata yang sangat tersohor di seluruh dunia.

7. Pound Gibraltar (1 GIP = Rp 16 ribu)

Sama seperti Kepulauan Cayman, Gibraltar adalah bagian dari negara Persemakmuran Inggris. Sejak diperkenalkan secara resmi pada tahun 1927 lalu, mata uang ini berkembang pesat menjadi salah satu yang terkuat di seluruh dunia.

Sumber kekayaan terbesar Gibraltar adalah sektor pariwisata, karena negara ini telah berkembang menjadi surge belanja para wisatawan asing.

8. Euro Eropa (1 EUR = Rp 15 ribu)

Euro termasuk mata uang yang sangat populer di seluruh dunia, berlaku di sebagian besar negara Eropa. Dari 28 negara Eropa, 19 di antaranya menggunakan Euro sebagai alat tuka resmi. Desain uang kertas Euro sangat unik dan seragam di seluruh negara Eropa, namun koinnya punya desain unik dan berbeda untuk setiap negara.

Mata uang Euro semakin menguat dari tahun ke tahun hingga mengalahkan dolar Amerika. Perkembangan ekonomi negara-negara Eropa yang sangat pesat menjadi salah satu faktor kekuatan mata uang ini. Meskipun demikian, banyak negara berkembang di Eropa yang juga menggunakan Euro sebagai mata uang resmi mereka.

9. Franc Swiss (1 CHF = Rp 14 ribu)

Mata uang franc Swiss secara resmi berlaku di 2 negara: Swiss dan Liechtenstein. Swiss memiliki sistem perbankan yang sangat rahasia, sehingga mata uang Swiss menjadi sangat aman untuk permodalan internasional. Kini Swiss menerapkan sistem dualisme pada mata uang mereka, dimana franc dan euro sama-sama berlaku di negara tersebut.

10. Dolar Amerika (1 USD = Rp 13,9 ribu)

Pemimpin ekonomi dunia, Amerika Serikat, berada di posisi terakhir sebagai mata uang terkuat di seluruh dunia. Dolar Amerika memperoleh status World’s Reserve Currency, atau dengan kata lain siapa saja bisa melakukan transaksi dengan dolar Amerika di seluruh dunia.

Artikel Terkait

• 10 Peranakan Anjing Termahal di Dunia
• 15 Negara Penghasil Timah Terbesar di Dunia
• 15 Negara Penghasil Ikan Terbesar di Dunia 
• 15 Negara Penghasil Listrik Terbesar

Demikianlah artikel tentang 10 mata uang termahal di dunia tahun 2019, semoga bermanfaat bagi Anda semua.